Bahan
Kimia yang digunakan sebagai senjata kimia
Penggunaan senjata kimia pertama
kali telah terjadi pada tahun 1915 pada saat Perang Dunia 1 ketika Jerman
melepaskan gas Chlorine pada saat
angin bertiup kearah Perancis yang berjarak beberapa ratus yards. Phosgene dan berbagai senjata kimia
lainnya juga digunakan dalam perang hingga pada puncaknya Jerman mengenalkan “ mustard gas “ pada tahun 1917. Pada akhir Perang Dunia 1 tahun 1918. Semua kubu
perang telah menggunakan berbagai macam senjata kimia mematikan.
Selain itu , Semasa perang Vietnam
pada tahun 1970 senyawa yang digunakan adalah Agent Orange yaitu campuran 2,4,5-trichlorophenoxyacetic acid dan 2,4-dichlorophenoxyacetic
acid pada konsentrasi tertentu. Senyawa ini disebut Agent Orange karena senyawa
ini berwarna Orange. Senyawa ini digunakan untuk menghancurkan dedaunan hutan
untuk menemukan pasukan musuh. Senyawa ini dapat membuat kanker langka yang
berkepanjangan bahkan dampak setelah perang tersebut masih dirasakan oleh
anak-anak yang lahir di tahun 1996.
Bahan – Bahan Kimia yang biasanya
digunakan untuk Senjata perang serta dampaknya , yaitu :
Racun Saraf (Nerv
Gas) : Racun ini diserap
dalam tubuh melalui pernapasan, pencernaan, atau menembus melalui kulit, yang
mempengaruhi fungsi jaringan tubuh menunggu reaksi kese-imbangan dalam cairan
tubuh yang mengakibatkan penumpukan acethyl
chlorine dan rangsangan terus menerus pada sistem syaraf,
parasymphatis dan sistem syaraf automatis. Jalannya impulse syaraf terganggu
sehingga fungsi tubuh seperti; pernapasan, penglihatan dan pengendalian
otot-otot juga terganggu.
Racun Lepuh (Blistering
Agent ) : Racun ini menyerang mata, paru-paru dan membuat kulit
lepuh-lepuh. Beberapa racun lepuh diantaranya adalah : Mustard gas, Nitrogenmustard, lewisite,
adamsite.
Racun Cekik (Pulmonary
Agent) : Racun ini menyebabkan
iritasi atau terbakarnya batang tenggorokan dari paru-paru terutama terasa pada
saluran pernapasan dengan luka-luka yang meluas ke bagian-bagian terdalam dari
paru-paru. Racun ini merupakan jenis racun yang mematikan, dan bila mengenai manusia
akan mengakibatkan rasa seolah-olah tercekik akibat kekurangan oksigen dan
dapat mengakibatkan kematian. Beberapa racun cekik diantaranya adalah : Phosgene.
Racun Darah (Blood
Agent) : Racun ini diserap oleh
tubuh terutama melalui pernapasan, mempengaruhi fungsi tubuh melalui kerjanya eurymecy tochromeoxidase yang
membawa oksigen melalui darah ke seluruh jaringan tubuh. Beberapa racun darah
diantaranya adalah : Hydrogen Cyanida, Cyanogen Chloride.
Racun Iritasi (Riot
Control Agent) : Racun ini disebut juga
racun bersin dan racun gas air mata. Racun ini menyebabkan peradangan pada
bagian alat pernapasan dan perangsangan mata. Beberapa racun iritasi
diantaranya adalah : Gas air mata.
Bebarapa racun lain adalah : Psilosibin, Andreno-krom, Meskalin.
Menurut
saya penggunaan bahan kimia untuk senjata sangat berbahaya karena selain dapat
mematikan, bahan kimia-kimia tersebut dapat memberikan cacat yang
berkepanjangan kepada manusia , gangguan psikologis bahkan dapat masih
dirasakan oleh generasi berikutnya. Penggunaan bahan kimia sebagai senjata
perlu diatur oleh undang-undang.Sehingga tidak sembarangan negara-negara yang
sedang berselisih menggunakan bahan kimia sebagai senjatanya.
Septia nur Aini ( 16512924) 1PA05
Tidak ada komentar:
Posting Komentar