Jumat, 26 Desember 2014

Tugas Management - Film The Internship

Nama Kelompok :
Aisyah Askandarini 10512506
Carin Riyanti Winata 11512554
Helen Yohana Sirait 13512371
Olga Febriani Purba 11512596
Septia Nur Aini 16512924
The Internship
The Internship berkisah mengenai dua sahabat, Billy McMahon (Vaughn) dan Nick Campbell (Wilson), yang baru saja mendapati bahwa mereka telah kehilangan pekerjaan akibat kebangkrutan perusahaan tempat mereka bekerja. Kondisi tersebut jelas sangat membingungkan bagi keduanya. Dengan usia yang tidak lagi muda, dan pengalaman bekerja yang hanya terbatas sebagai seorang salesman, harapan Billy dan Nick untuk mendapatkan pekerjaan baru tentu saja sangat terbatas. Untungnya, ditengah kebingungan tersebut, Billy kemudian memiliki ide untuk mencoba mengikuti program magang yang diadakan oleh perusahaan internet raksasa, Google. Walau terdengar gila, karena pengetahuan mereka yang jelas minim mengenai internet, Billy dan Nick memutuskan untuk mengambil kesempatan tersebut. Namun ternyata, tidak semudah yang dibayangkan sebelumnya untuk mendapatkan pekerjaan di Google. Tidak ada lowongan pekerjaan untuk skill yang mereka punya (lagipula mereka memang tidak punya skill apa-apa selain berjualan). Namun, mereka masih punya harapan dengan mengikuti program magang yang disediakan oleh Google. Di sini mereka harus  bersaing dengan anak-anak jenius dan mahasiswa berotak cemerlang untuk mendapaatkan posisi pekerjaan tetap di google. Dan mereka harus menyelesaikan tantangan yang diberikan oleh pihak google.
Di film ini Billy, Nick dan Yoyo, remaja oriental dari Asia, dan juga Neha, gadis India mendapat
tantangan pertama dari pihak google untuk membuat atau menghasilkan sebuah produk aplikasi yang harus diminati oleh masyarakat. Dan mereka harus bersaing dengan kelompok lain di google. Mereka mulai berpikir untuk membuat game apa yang nantinya akan diminati oleh masyarakat. Akhirnya ide itu pun muncul disaat mereka pulang dari club malam. Mereka membuat sebuah aplikasi tebak-tebakan atau  menjawab pertanyaan dengan benar dalam waktu yang singkat. Mereka mulai bekerja membuat aplikasi tersebut. Mereka pun menyerahkan aplikasi game buatan mereka tersebut ke pihak google. Setelah beberapa saat, pihak goole mengumumkan kalau game mereka (produk) diminati oleh masyarakat dan terjual laris di aplikasi store. Tantangan kedua adalah google helpline (service) dimana mereka harus berhubungan dengan pelanggan dan pengetahuan merka diuji berdasarkan produk google. Mereka melakukan tantangan kedua dengan baik, tetapi salah satu teman mereka Biily, lupa untuk merekamnya. Akhirnya kelompok mereka mendapatkan hasil nol pada tantangan ini. Pada tantangan ketiga, mereka harus melakukan penjualan produk (sales). Pada tantangan kali ini mereka harus meyakinkan perusahaan untuk mengiklankan produk mereka di google. Disinilah salah satu keahlian Billy dan Nick dibutuhkan. Karena mereka dahulu pernah menjadi seorang salesman. Pada tantangan ini, semakin besar penjualan nya semakin besar mereka memenangkan kompetisi dan bekerja tetap di google. Akihrnya, mereka dapat penjualan yang besar dengan waralaba yang berkembang. Dan tim mereka pun diterima bekerja di google karena telah memenangkan kompetisi.

Sabtu, 08 November 2014

perencanaan dalam manajemen pada media online
















                     
                   
Analisis :
Perencanaan manajemen penting dalam sebuah organisasi atau perusahaan. Dalam sebuah perencanaan perlu adanya visi dan misi terlebih dahulu, dimana misi adalah langkah kerja dan visi adalah hasil yang diharapkan melalui langkah kerja tadi. Sehingga dengan adanya visi dan misi dapat membantu perusahaan atau organisasi tumbuh terencana.
Pada dasarnya perencanaan manajemen bertumpu pada 3 unsur yang krusial yaitu: Waktu, bea dan sumber daya manusia. Jadi, jika dari salah satu hal tadi tidak mendukung dapat terjadi masalah atau hambatan dalam perkembangan perusahaan.
Khusus yang akan saya bahas adalah kasus mengenai perencanaan dalam manajemen media online. Media online yang dimaksud adalah pers yang dalam kaitannya jurnalistik dan dalam ideologinya jurnalisme.
Perencanaan manajemen media online dari artikel tersebut dapat dipoint-pointkan, yaitu:
1.     Media yang seperti apa yang kita inginkan ?. Apabila kita ingin membuat media online yang menarik, tentunya kita harus membuat sesuatu yang baru . Maksudnya disini adalah sebisa mungkin janganlah meniru media yang sudah ada. Buatlah ide sekreatif mungkin.
2.     Buatlah ceruk pasar atau sesuatu yang khas dalam pembuatan media online. Misalnya fokus menyorot spiritual, motivasi, aksi peduli, tradisi, atau humaniti.
3.     Perlunya prinsip media reflektif ( perenungan–pendalaman ) yang berpedoman kepada liputan atau reportase (deep reporting) dan fokus kepada kebenaran universal yang berbasiskan kemanusiaan.
     Terdapat 5 point penting yang dibuat oleh Anne ahira dalam perencanaan manajemen media online :
1.      Tentukan ide : nama media online yang mau kita buat, pembuatan visi dan misi yang singkron. Misalnya : fokus dalam kaum marginal, dan sebagainya.
2.      Lakukan riset : siapa sasaran market anda, siapa saingan anda, Informasi apa yang banyak dibutuhkan. Misalnya jika sasarannya adalah untuk orang-orang yang suka travel,  berarti isi medianya adalah lebih banyak membahas tentang travel.
3.      Kumpulkan konten ( artikel, foto, video, audio ).
4.      Tentukan produk yang akan dijual. Produk sendiri atau punya orang lain ( afiliasi ). Produk yang dijual saat ini. Misalnya buku pelatihan dan penulisan online.
5.      Buat situs dan beri nama domain.
            Manfaat perencanaan di dalam manajemen media online. Contohnya media online “Seruan Sanubari” di antaranya: dapat mengadakan kedap internal redaksi, berkoordinir dengan kontributor, dapat memberikan pelatihan penulisan, memudahkan memilih tema, menghubungi dan mewancara narasumber, dapat melihat traffic pengunjung dari mana saja, dapat monitoring aktivitas blog dan pembaca yang terhubung melalui jejaring sosial dan mikroblogging semisal Twitter.com. Selain itu, Perencanaan manajemen sangat berguna sekali bagi pebisnis yang sedang merintis sebuah usaha.

Senin, 13 Oktober 2014

USAHA IMPIAN : MEMPUNYAI PABRIK BERAS


Istilah “belom makan, kalau belom makan nasi” banyak dikatakan oleh orang Indonesia meskipun telah mengkonsumsi makanan selain nasi. Hal itu menunjukan bahwa orang Indonesia memerlukan nasi sebagai makanan wajib sehari-hari. Karena beras sangat dibutuhkan oleh orang banyak, maka usaha beras menjadi salah satu usaha yang saya inginkan. Tidak hanya berkeinginan mempunyai pabrik beras tapi saya juga menyupllai beras saya ke agen-agen beras. Selain itu, beras yang saya giling berasal dari sawah milik sendiri. Sehingga saya bisa memastikan produk yang saya hasilkan terjamin keaslian produknya.
Pertama,
Saya harus mengumpulkan uang untuk membeli sawah yang sagat luas. Sawah yang saya beli juga harus memperhatikan tanah, suhu, pasokan air, dan sebagainya yang cocok untuk menanam padi agar padi tumbuh dengan baik. Selain itu yang saya tanam tidak hanya berbagai jenis beras namun ada berbagai macam jenis ketan.   
Kedua,
Saya akan merekrut orang yang ahli dalam bidang pertanian. Dimana orang tersebut yang akan mengatur kualitas padi, membuat bibit padi yang berkualitas baik, membuat cara atau alternative agar beras tetap baik jika musim tidak mendukung, serta membuat riset mengenai jenis beras yang banyak diminati oleh orang, dan sebagainya.  
Ketiga,
Pegawai atau petani yang saya rekrut adalah pegawai atau petani yang jujur, ulet dan bertanggung jawab. Untuk usia saya tidak membatasinya, selagi ia masih sanggup dan bekerja dengan baik dia masih di perbolehkan bekerja di usaha milik saya.
Keempat,
 Untuk Harga, saya akan membagi 3 tipe yaitu untuk kelas bawah, menengah dan atas. Sesuai dengan kualitasnya yaitu super, premium dan medium serta proses produksi beras atau ketan tersebut. Namun tetap dalam mutu yang baik walaupun dalam harga kelas bawah.
Kelima,
Selain harga, saya juga mengutamakan beras yang terjamin keasliannya, mutunya baik, penampilan kemasan yang menarik dan tidak mudah robek. Pabrik prduksi juga harus bersih dan terawat. Karena mesin yang digunakan modern jadi harus terawat agar tidak cepat rusak.
Keenam,
Pemberian diskon juga menjadi salah satu cara agar beras yang saya produksikan banyak dibeli oleh konsumen dan pedagang. Kejujuran dan penyetokan barang tepat waktu sesuai pesanan juga perlu di utamakan dalam usaha saya.  
Ketujuh,
Produk yang saya produksikan saya bawa ke badan POM untuk mendapatkan no ijin dan kehalalan, sehingga konsumen atau pelanggan tidak khawatir dengan produk milik saya.

 Peluang Usaha Toko Beras yang Paling Menguntungkan Saat ini di Tahun 2012

Sabtu, 24 Mei 2014

Konsep Penyesuaian Diri yang Sehat


Konsep Penyesuaian diri yang sehat

                Penyesuaian diri sangat diperlukan bagi setiap individu dan berlangsung sepanjang hayat ( life long process). Karena dengan menyesuaikan diri kita dapat lebih mudah merespon berbagai keadaan yang ada disekitar kita sehingga kita mudah membutuhkan sesuatu.
            Ada beberapa individu yang tidak berhasil dalam melakukan penyesuaian diri. Biasanya masalah-masalah yang menghambatnya bersumber dari luar atau mungkin dari dalam diri individu itu sendiri. Selain itu, ada juga individu yang sudah berhasil untuk menyesuaikan diri. Namun, dengan cara penyesuaian diri yang salah.
            Penyesuaian diri dalam bahasa aslinya dikenal dengan istilah adjustment atau personal adjustment. Schneiders berpendapat bahwa penyesuaian diri dapat ditinjau dari tiga sudut pandang. Yaitu penyesuaian diri sebagai adaptasi (adaptation), penyesuaian diri sebagai bentuk konformitas ( conformity), dan penyesuaian diri sebagai usaha penguasaan (mastery). Sedangkan untuk penyesuaian diri yang diartikan dengan adaptasi (adaptation), bukan merupakan penyesuaian diri yang dimaksud, dengan kata lain arti tersebut lebih mengarah pada penyesuaian secara biologis.
            Menurut Hurlock (1997) penyesuaian diri diartikan sebagai keberhasilan seseorang untuk menyesuaikan diri terhadap orang lain pada umumnya dan terhadap kelompok pada khususnya. Orang dapat menyesuaikan diri secara baik dengan mempelajari berbagai keterampilan sosial seperti kemampuan untuk menjalin hubungan secara diplomatis dengan orang lain, teman, anggota keluarga, maupun orang yang tidak dikenal.
            Ketika individu sudah mampu untuk menyesuaikan diri maka timbulah kepuasan pada dirinya. Sehingga, individu tersebut dapat bereaksi tanpa tekanan dan juga mampu menyelesaikan masalah yang ada. Dengan demikian penyesuaian diri penting bagi kesehatan jiwa atau mental individu. Karena tak jarang stress itu terjadi dikarenakan kegagalan individu untuk melakukan penyesuaian diri, sehingga individu merasa tertekan dan stress.
            Sebagai mahkluk sosial, tentunya kita membutuhkan orang lain dalam kehidupan kita. Agar hubungan kita dengan orang lain baik, maka kita perlu menyesuaikan diri dengan orang-orang sekitar kita. Menurut Hurlock (1978) manusia diharapkan mampu memainkan peran-peran sosial baru, mengembangkan sikap-sikap sosial baru dan nilai-nilai baru sesuai dengan tugas-tugas baru yang dihadapi. Penyesuaian diri menurut Haber dan Runyon (dalam Hapsariyanti, 2002) adalah memiliki persepsi yang akurat terhadap realitas atau kenyataan, mampu mengatasi atau menangani tekanan atau kecemasan, memiliki citra diri yang positif, mampu untuk mengekspresikan perasaan, dan memiliki hubungan interpersonal yang baik.
            Berdasarkan uraian diatas, konsep penyesuaian diri yang sehat adalah penyesuaian yang mampu menghasilkan keselarasan antara diri dengan lingkungan sekitar kita. Kita harus memainkan peran-peran sosial baru yang sesuai lingkungan agar mampu menyeimbangkan keadaan lingkungan kita. Dengan menyesuaikan diri secara positif, kita juga dapat merubah tingkah laku yang negative menjadi positif dan hal itu dapat menjadikan kebiasaan yang baik. Ketika sudah mampu menyesuaiakan diri dengan lingkungan sekitar kita maka timbulah kepuasan sehingga kita dapat merespon lingkungan tanpa tekanan dan menghasilkan mental yang sehat yang jauh dari stress. Karena ketika kita mampu menyesuaikan diri, kita dapat mudah berhubungan baik dengan orang lain dan dapat menyelesaikan masalah yang kita hadapi.  

Refrensi :
http://digilib.ump.ac.id/files/disk1/9/jhptump-a-malishakim-410-2-babii.pdf
http://belajarpsikologi.com/pengertian-penyesuaian-diri/

Selasa, 15 April 2014

Stres dan Teori Mengenai Kepribadian Sehat Menurut Allport Dan Carl Rogers


Stres dan Teori Mengenai Kepribadian Sehat Menurut Allport Dan Carl Rogers
Kita sering menggunakan kata “stres” ketika sedang merasakan tekanan yang terlalu banyak dan tidak mampu kita kendalikan. Tak hanya orang dewasa yang merasakan stres. Menurut penelitian, bayi bahkan janin-pun juga bisa merasakan stress. "Stres merupakan hasil dari stimulus yang sangat besar. Tidak hanya orang dewasa, bayi pun juga bisa stres, bahkan sejak di dalam kandungan. Stres saat masih berada dalam kandungan tak terlepas dari stres yang dialami ibu," ujar Rini Hildayani, MSi, psikolog  anak dan dosen di Fakultas Psikologi UI.
Beberapa orang mengatakan, jika hidup tanpa stres maka akan terasa bosan dan mungkin akan merasa sia-sia. Padahal  ketika kita stres, mental dan fisik kita akan menjadi buruk. Sehingga kita mudah sakit bahkan bisa mengalami gangguan-gangguan psikologis.
Menurut (McGrath, dan Wedford dalam Arend dkk, 1997), Stres adalah suatu istilah yang digunakan dalam ilmu perilaku dan ilmu alam untuk mengindikasikan situasi atau kondisi fisik, biologis dan psikologis organisme yang memberikan tekanan kepada organisme itu sehingga ia berada diatas ambang batas kekuatan adaptifnya. Selain itu Suwondo (1996) juga mendefinisikan stres sebagai suatu keadaan psikologik yang merupakan representative dari transaksi khas dan problematika antara seseorang dengan lingkungannya.
Apa perbedaan “stresor dengan “stress”?. Stresor adalah stimulus penyebab terjadinya stress. Penyebab atau faktor stres bisa didasari karena internal ( keadaan fisik dan psikologis) dan eksternal ( lingkungan, situasi kerja, kehidupan sosial, dsb ).  Sedangkan stress, keadaan kita ketika sedang merasakan tekanan yang berasal dari stresor. Contoh : seseorang siswa yang akan menjalani ujian mengalami stress dikarenakan siswa tersebut belum mampu menguasai materinya (stresor). Sehingga ia mengalami ketegangan, kepanikan, serta kecemasan saat menjalani ujian.
Lalu apa itu coping ?. Coping berasal dari kata “Cope“ yang berarti lawan, mengatasi menurut Sarafino (dalam Smet 1994). Strategi coping sebagai suatu proses dimana individu mencoba untuk mengelola stres yang ada dengan cara tertentu. Menurut Lazarus & Folkman (dalam Smet, 1994). Jadi, Coping adalah cara seseorang untuk menanggulangi stresnya dengan cara-cara tertentu menurut individu itu sendiri.  Menurut Sarafino (2006) usaha coping sangat bervariasi dan tidak selalu dapat membawa pada solusi dari suatu masalah yang menimbulkan situasi stres.
Individu melakukan proses coping terhadap stres melalui proses transaksi dengan lingkungan, secara perilaku dan kognitif.

Berikut jenis-jenis strategi coping :

Para ahli menggolongkan dua strategi coping yang biasanya digunakan oleh individu, yaitu :  
(1). problem-solving focused coping, dimana individu secara aktif mencari penyelesaian dari masalah untuk menghilangkan kondisi atau situasi yang menimbulkan stres; dan (2). emotion-focused coping, dimana individu melibatkan usaha-usaha untuk mengatur emosinya dalam rangka menyesuaikan diri dengan dampak yang akan ditimbulkan oleh suatu kondisi atau situasi yang penuh tekanan.
Aspek-aspek strategi coping menurut Folkman, dkk (1986):
1.Confrontive coping, mengubah situasi secara agresif dan adanya keberanian mengambil risiko.
2.Distancing, mengeluarkan upaya kognitif untuk melepaskan diri dari masalah atau membuat harapan positif.
3.Self control, mencoba untuk mengatur perasaan diri sendiri atau tindakan dalam hubungannya untuk menyelesaikan masalah.
4.Seeking social support, mencoba untuk memperoleh informasi atau dukungan secara emosional.
5.Accepting responsibility, menerima untuk menjalani masalah yang dihadapi sementara mencoba untuk memikirkan jalan keluarnya.
6.Planful problem solving, memikirkan suatu rencana tindakan untuk mengubah dan memecahkan situasi.
7.Positive reappraisal, mencoba untuk membuat suatu arti positif dari situasi dalam masa perkembangan kepribadian, kadang-kadang dengan sifat yang religius.
Teori Kepribadian Sehat menurut Allport dan Carl Rogers:
1.      Allport
Allport mendefinisikan kepribadian sebagai organisasi dinamis dari system psikofisik seseorang yang menentukan prilaku dan pikiran dari orang tersebut. Dalam teorinya, allport menekankan motivasi. Menurutnya kepribadian yang sehat adalah kepribadian yang termotivasi oleh dirinya sendiri secara sadar, mengenal siapa dirinya ( kelemahan dan kelebihannya) dan menerima diri tersebut dengan apa adanya, mempunyai rasa sayang yang tinggi dengan orang lain, memiliki wawasan dan selera humor.
Menurut Allport sesungguhnya manusia itu mempunyai kemampuan untuk mengontrol dirinya sendiri karena manusia mempunyai motif. Allport tidak terlalu fokus dengan pengaruh social terhadap kepribadian manusia, Ia hanya fokus pada pengaruh dari diri manusia itu sendiri. Karena manusia unik dan menurutnya manusia mempunyai tempat sendiri dalam mengembangkan kepribadiannya. Yaitu, bagaimana cara manusia itu sendiri untuk bereaksi terhadap dorongan-dorongan luar yang bergantung pada dirinya.
Ketika manusia bisa bereaksi dengan cara yang baik terhadap pengaruh luar maka kepribadian manusia itu akan baik. Ketika manusia itu bisa memotivasi dirinya sendiri maka akan terbentuklah kepribadian itu, sehingga kepribadian yang sehat ditentukan oleh diri manusia itu sendiri.

2.      Carl Rogers
 Teori Carl Rogers menekankan aktualisasi diri pada manusia. Manusia mempunyai potensi yang besar untuk tumbuh dan berkembang. Manusia dapat tumbuh dengan caranya sendiri menuju proses untuk menjadi berfungsi sepenuhnya. Carl Rogers menekankan akan kesadaran pada manusia. Bahwa manusia secara sadar memilihi sendiri cara untuk tindakannya.
Untuk dapat mengaktualisasikan diri, seseorang harus mengalami pengertian secara empati dan penerimaan positif yang tidak bersayarat dari orang lain yang jujur atau kongruen. Sama seperti halnya allport, rogers juga tidak memfokuskan pengaruh lingkungan terhadap kepribadian manusia. Baginya manusia memiliki kapasitas untuk memiliki dan mengarahkan diri sendiri di dalam diri kita. Sehingga apa yang kita arahkan terhadap diri kita sendiri dapat mempengaruhi kepribadian yang sehat atau tidak.  
Referensi :
Feist, J., Fiest, G. J. (2010). Theories Of Personality. 7th ed. Boston: Mc Graw Hill.